Siswa Boedoet Tewas karena Akun FB "Tawuran Pelajar se-Jabotabek"


JAKARTA - Peristiwa pembunuhan Hendrian, siswa STM Boedi Oetomo (Boedoet), dipicu dari saling ledek di Facebook.

Hal tersebut diungkapkan Kasatreskrim Polres Jakarta Pusat Kompol Enci Haryadi, kepada wartawan, Kamis (1/12/2011).

“Ini fenomena baru melalui dunia maya, di mana para pelajar meledek pelajar lainnya. Berawal dari itu, pelajar STM Bonjer 5 mencari pelajar lain,” kata Enci Haryadi.

Kata dia, peristiwa tertusuknya Hendrian, bermula dari aksi saling ledek di akun Facebook yang bernama Tawuran Pelajar se-Jabotabek. Dalam akun tersebut, ada ribuan pelajar STM se-Jabotabek. “Namun kita tidak bisa masuk karena harus ada mutual friend,” sambungnya.

Sementara itu, seorang alumnus STM Boedoet bernama Husen Martani, membenarkan adanya akun Facebook tersebut.

“Di Boedoet ada kelompok yang namanya Stovia 1908, anggotanya ada 4.000 orang. Di sini kurang ada filter, semua saling ledek,” papar Husen yang juga Sekjen Ikatan Alumni Teknik 1 Jakarta atau (Ikat Boedoet).

Menurut dia, saat ini pelajar Boedoet yang sekarang tidak ada yang berjiwa preman. Justru para alumni lah yang sering memicu tawuran.

Dua pelaku penusukan yang berinisial AA dan AS, dikenakan Pasal 170 KUHP tentang Penganiayaan dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun penjara.

Post a Comment

Ada Pertanyaan??
Silahkan Comment :)
Thanks